Skip to main content

Penyanyi Rap Dr. Dre Gabung dengan Apple

Todd Williamson/AP Photo
Dua pendiri Beats Electronics, Jimmy Iovine dan Dr Dre


Apple telah mengumumkan rencana mengakuisisi produsen perangkat audio Beats Electronics, Rabu (28/5/2014). Akuisisi ini juga membawa dua pendiri Beats, Dr. Dre dan Jimmy Iovine, bergabung dalam perusahaan Apple.

CEO Apple Tim Cook, mengakui bahwa salah satu alasan mereka mengakuisisi Beats, adalah mengincar sumber daya "kreatif" seperti Dre dan Iovine. "Mereka akan datang dengan fitur yang menggebrak pikiran Anda," kata Cook seperti dikutip dari The New York Times.

Namun, hingga kini belum jelas apa yang akan dilakukan Dre dan Iovine di perusahaan itu. Nampaknya, keduanya akan terus bekerja mengembangkan proyek Beats.

Cook meyakinkan ada banyak hal yang bisa dilakukan Apple dan Beats di masa depan. "Intinya adalah bahwa Jimmy dan Dre telah membangun sesuatu yang fenomenal. Dan mereka memiliki keterampilan fenomenal," ujarnya kepada Recode.

Dre adalah penyanyi dan produser musik rap, sementara Iovine adalah CEO perusahaan rekaman Interscope. Keduanya membangun Beats pada 2006 dan pada tahun 2012, produk Beats menguasai 64 persen pasar di Amerika Serikat untuk headphone dengan harga di atas 100 dollar AS, menurut data NPD Group.

Perusahaan yang mengusung logo huruf "b" kecil ini telah menjadi organisasi yang menguntungkan. Pendapatan mereka tumbuh lima kali lipat antara tahun 2010 sampai 2012. Tahun 2013 lalu, perusahaan ini meraih pendapatan lebih dari 1 miliar dollar AS.

Musik bagi Apple merupakan bagian penting dari kehidupan manusia dan mendapat tempat khusus di Apple. Akuisisi ini diharapkan dapat memperkuat tim musik di perusahaan tersebut guna menciptakan inovasi di masa mendatang.

Kabar pembelian Beats oleh Apple pertama kali tersiar pada 8 Mei 2014. Apple harus mengeluarkan dana 3 miliar dollar AS, dengan rincian 2,6 miliar dollar berbentuk tunai dan 400 juta dalam bentuk saham.

Rencananya, akuisisi ini akan diselesaikan pada akhir 2014 setelah keduanya mendapatkan restu dari regulator di Amerika Serikat.

Beats Electronic Posting Instagram akun resmi Beats Electronic setelah pengumuman resmi rencana akuisisi oleh Apple.

Apple dan Beats akan terpisah

Selanjutnya, perangkat audio Beats dan layanan Beats Music akan berada di bawah asuhan Apple. Namun, Apple dan Beats akan tetap menjadi dua merek dagang terpisah, termasuk iTunes Radio dan Beats Music yang akan saling bersaing.

Kedua layanan ini akan menjadi andalan Apple dalam industri musik, karena saat ini layanan streaming musik berlangganan sedang tumbuh. Beats Music sendiri diklaim telah memiliki 200.000 pengguna berkat pemasaran besar-besaran dan menjalin kemitraan dengan operator telekomunikasi.

Setelah akuisisi ini selesai, Iovine akan meninggalkan posisinya sebagai CEO di perusahaan rekaman Interscope, di mana ia telah bertugas selama 25 tahun.

Pada 2011 lalu, saham Beats Audio sempat dibeli sebanyak 50,1 persen oleh produsen ponsel pintar HTC asal Taiwan senilai 300 juta dollar AS. Kedua perusahaan berkolaborasi menerapkan produk audio pada sejumlah model ponsel Android HTC.

Namun, kerja sama tersebut gagal membuahkan nilai tambah berarti hingga pada September 2013 lalu HTC menjual kembali seluruh saham Beats yang dimilikinya.

Sumber : http://tekno.kompas.com/read/2014/05/29/1605000/Penyanyi.Rap.Dr.Dre.Gabung.dengan.Apple

Comments

Popular posts from this blog

Cara Buat jadi hacker bagi pemula

Banyak cara menjadi seorang hacker, dari cara yang paling mudah hingga cara yang paling sulit. Beberapa orang memakai software untuk melakukan hack.Harus ada kemauan dari diri sendiri tidak hanya kemauan utk sementara saja utk menjadi Hacking yang Hebat !!! Cara yang dipakai hacker untuk melakukan hack diantaranya pirates facebook, keylogger, mail passview, messenpass, social engineering, web spoofing, menghadang email,password cracking, session hijacking, menjadi proxy server, memanfaatkan kelalaian user dalam menggunakan fitur browser, dan googling. Pirates facebook Merupakan software yang bekerja dengan menggunakan nomor id facebook serta IP address facebook. Cara ini memang langsung menemukan kita pada email dan password korban namun yang mempersulit kita dalam pemakaian software ini adalah mengetikan IP Address. IP Address selalu berubah dalam waktu yang sangat singkat,dalam hitungan detik. Untuk menggunakan software ini diperlukan kerja keras,semangat dan

Tipe-tipe Pengguna Social Media

Tipe pengguna sosmed Sosial media belakangan ini memang menjadi deretan nomor wahid dalam dunia maya. Hampir semua orang sekarang akti f dalam menggunakan social media, baik untuk kepentingan pribadi, komunitas, maupun brand. Fenomena yang terjadi di masyarakat dunia termasuk Indonesia ini sudah mulai terjadi sejak tahun 2000 awal. Sedikit menilik kebelakang, pada tahun 2002, dunia maya heboh dengan munculnya sebuah sosial media generasi awal bernama Friendster. Anda ingat dengan nama tersebut? Ya, pastinya Anda ingat karena menurut saya, Friendster adalah cikal bakal dari berbagai sosial media yang ada sekarang. Kehadiran Friendster mendapat jegalan yang cukup berat dari MySpace, sebuah situs yang banyak dihuni oleh para pecinta musik dimana disana mereka bisa berinteraksi dengan para musisi idolanya, bahkan dulu terdapat fasilitas unduh lagu secara gratis yang diunggah langsung oleh musisinya. Setelah itu muncul Facebook yang masih menjadi sosial media terbesar di du

Asal Mula Sejarah Topeng Anonymous

Pada kali ini saya membagikan Asal Mula Sejarah Topeng Anonymous. Artikel ini saya dapatkan dari teman blogger kita, yaitu http://fhirman-ilham.blogspot.com/. Jadi, saya ucapkan terima kasih atas artikelnya. Mohon maaf saya tidak ijin dulu. Semoga agan membaca ini. Baik, untuk anda yang belum mengetahui kenapa kelompok Hacktvisme "Anonymous" mengenakan topeng "Guy Fawkes"?. Sebenarnya tidak ada kaitan sama sekali antara Guys Fawkes dan Anonymous. Sebelumnya kita membahas lebih jauh latar belakang Anonymous, kita akan membahas terlebih dahulu latar belakang Guys Fawkes.  Guy Fawkes Adalah karakter yang facenya dijadikan topeng identik kelompok hacker cyber cream terbesar di dunia "Anonymous". Guy Fawkes adalah pelaku peledakan bom di Gedung Parlemen Inggris. Dia bersama anggotanya melakukan aksi tersebut karena ingin membunuh Raja James 1. Namun aksi Guy Fawkes dan teman-temannya berhasil di gagalkan oleh pihak keamanan kerajaan. Peristiwa pe